iPhone 5S dan 5C resmi dirilis di Indonesia hari ini, Sabtu (25/1). Antusias masyarakat untuk memiliki iPhone jagoan Apple ini tergolong besar. Beberapa operator Indonesia seperti Telkomsel dan XL Axiata turut menggelar resmi penjualan dua iPhone ini.
Menurut pantauan DetikInet antrian telah mengular sejak pagi. Tercatat ada sekitar ratusan orang memadati kawasan Pondok Indah Mall 2 yang menjadi tempat resmi penjualan iPhone 5s dan 5C versi Telkomsel di Jakarta.
"Dari jam delapan sebelum mall buka sudah ada yang antre," ujar Yanto, satpam Pondok Indah Mall 2. "Padahal baru sekitar jam sembilanan penjualan dibuka."
Pihak Telkomsel sendiri menawarkan dua paket pembelian yakni prabayar dan pascabayar. Untuk prabayar iPhone 5S dibanderol dengan kisaran harga dari Rp 10,5 juta hingga Rp 13,6 juta. Sementara itu iPhone 5C akan dijual mulai Rp 8,6 juta hingga hingga Rp 10 juta.
Meski tergolong cukup mahal, namun hal tersebut tak menyurutkan semangat pembeli untuk memiliki generasi terbaru Apple tersebut. Karena dari pihak Telkomsel sendiri juga menyediakan paket pascabayar yang bisa diangsur perbulan.
Sebelumnya iPhone 5S dan 5C dirilis pertama kali di California, Amerika Serikat pada 20 September 2013. Kedua produk Apple itu juga dipasarkan secara bersamaan di Eropa dan Australia. Sementara itu di Indonesia, acara perilisan iPhone 5S dan 5C dari Telkomsel akan digelar selama 2 hari yakni tanggal 25-26 Januari 2014.
Arnold Schwarzenegger dikenal dengan imej garangnya dalam film-film action yang ia bintangi. Namun, aktor "The Expendables 3" ini bertransformasi menjadi atlit ping pong jadul di iklan barunya. Tak tanggung-tanggung, Arnold dibayar mencapai USD 3 juta (sekitar Rp 36 miliar) untuk iklan bir Bud Light edisi Super Bowl tersebut.
Aktor yang pernah menjadi Gubernur California ini memakai rela memakai wig blonde dan kostum olahraga era 1980-an dalam iklan tersebut. Di teasernya yang baru saja dirilis, Arnold rela tampak bermain ping pong dengan antusias.
"Kejutan!" ujar Arnold di iklan tersebut. Rencananya, iklan Bud Light bertema "The Perfect Beer for Whatever Happens" ini akan diputar saat Super Bowl XLVIII pada 2 Februari mendatang.
Kabarnya, untuk meyakinkan Arnold agar mau membintangi iklan ini bukanlah hal yang mudah. "Arnold membintangi banyak iklan di Jepang tapi jarang sekali di Amerika Serikat. Meyakinkannya untuk mempromosikan bir adalah hal yang cukup sulit bagi Bud Light," ujar seorang sumber.
Momen Super Bowl di Amerika Serikat memang kerap dijadikan kompetisi bagi produsen untuk menayangkan iklan terbaiknya. Untuk bisa memasang iklan di pertandingan tersebut, sebuah perusahaan harus merogoh kocek hingga USD 4 juta (sekitar Rp 48 miliar) demi slot penayangan selama 30 detik saja.
Dalam penampilan pertamanya sebagai Presiden baru Barcelona, Josep Maria Bartomeu, memutuskan untuk berterus terang tentang transfer saga Neymar. Didampingi Direktur Olahraga Barcelona, Raul Sanllehi, Bartomeu menunggu beberapa menit sebelum mengumumkan bahwa ayah dari Neymar setuju memberikan rincian kontrak ke publik.
Sanllehi, merupakan tokoh kunci dalam transfer Neymar musim panas lalu. Menurut informasi surat kabar El Mundo, harga transfer Neymar yakni senilai 88 juta euro (sekitar Rp 1,47 triliun).
Neymar memperoleh gaji bersih sebesar 44 juta euro (sekitar Rp 732 miliar) selama lima tahun di Barcelona. Neymar juga masih akan menerima berbagai bonus berdasarkan penampilannya di lapangan dan juga performa Barca di berbagai kompetisi.
Bartomeu mengungkapkan bahwa Real Madrid melakukan campur tangan dalam transfer ini yang mengakibatkan harga transfer Neymar semakin tinggi. Dia (Bartomeu) membandingkan situasi saat Real Madrid dan Barcelona bersaing mendapatkan Alfredo Di Stefano pada masa lalu.
"Itu terjadi bertahun-tahun yang lalu, kami memiliki beberapa anggota yang masih ingat dengan baik karena itu adalah episode yang sangat menyedihkan bagi klub, karena ia akan diabadikan sebagai salah satu legenda sepak bola kami," kata Bartomeu. "Kami kehilangan Di Stefano pada masa lalu (bergabung dengan Real Madrid), tapi sekarang kami tidak ingin kehilangan Neymar."
Berikut rincian pengeluaran Barcelona dalam pembelian Neymar :
17,1 juta euro (sekitar Rp 284 miliar) dibayarkan kepada Santos dan pemilik Neymar sebelumnya.
40 juta euro (sekitar Rp 666 miliar) dibayarkan kepada N&N (perusahaan milik orangtua Neymar. Barca menegaskan bahwa Neymar junior tidak memiliki saham di perusahaan ini.)
10 juta euro (sekitar Rp 166 miliar) sebagai bonus transfer (signing-on fee).
2,7 juta euro (sekitar Rp 44,9 miliar) untuk komisi agen (agen Neymar adalah ayahnya).
4 juta euro untuk marketing Barca di Brasil, dibayarkan kepada N&N.
2,5 juta euro (sekitar Rp 41,6 miliar) untuk amal. dibayarkan kepada Neymar's Foundation.
7,9 juta euro (sekitar Rp 131,6 miliar) untuk kolaborasi Barca dan Santos. dibayarkan ke Santos. Barca mendapat hak transfer istimewa atas para pemain Santos nantinya.
2 juta euro (sekitar Rp 33,3 miliar) dibayarkan untuk scouting (pencarian bakat) di Brasil. dibayarkan kepada N&N.
22.35
ger
